Foto oleh Masha Raymers dari Pexels
Rintik hujan dan petir menyambar nyambar
Seolah mengatakan tepat sekali kondisi ini untuk hal yang kau lakukan
perpisahan
Detik berdenting memanaskan rak rak kenangan satu persatu
Menahan jatuhnya sayembara untuk menjadi yang terlupa
Mana Ia, kemana satupun kenangan yang indah itu
persatu dan perlahan
Semoga senantiasa bertahan
Hari hari kelabu
dengan tidur diatas jam satu
menjadi anomali dini pada esok yang tidak tentu
hidup berubah janganlah takut
Perlahan lahan diam dan mulai untuk terbang
satu satu menjadi kesatuan hikmah perjalanan yang tidak tentu
satu sumbu pada tujuan panjang
aku pergi diam diam
Kau mengenalku? ujarku dimasa depan
Tidak apa apa, itu pilihanmu
aku telah memberikanmu waktu
dan kau pun begitu
Melepas, apa yang tidak ingin terikat
Usaha dan bagaimana itu maksudnya untuk menahan
seolah usang dan sia
Aku tidak apa, aku akan biasa
Komentar
Posting Komentar