Photo by Eriks Cistovs from Pexels
Hidup itu indah bukan?
Seindah bagaimana kamu bisa menyelesaikan tugas tugas hari ini dan melupakan bagaimana menyenangkannya nonton netflix.
Beberapa kali aku berpikir tentang ah bagaimana menyebalkanya todolistku yang banyak hari ini. Betapa sulitnya membuat laporan setiap hari, meminta konfirmasi ke orang orang yang tidak aku kenal dan bagaimana menghadapi penghuni kosan baru yang ribut.
Tapi ternyata, mungkin aku tidak sebegitu paham tentang makna hal hal dan lelah. Bukanya hidup adalah bagaimana kita menikmati kelatihan? bukan kemalasan. Karena hakikatnya kemalasan tidak akan membawa apa apa.
Hidup itu tentang bagaimana bahagia dari setiap makna bukan?
Hal hal yang terasa menyedihkan dan mengecewakan, pada sebabnya adalah bagaimana tentang membuatmu menjadi lebih kuat. Hal hal itu adalah proses menuju kebahagiaan yang sesungguhnya.
Kuncinya hanya sabar, ikhlas dan bersyukur, jangan lupa ikhtiar.
Ikhtiar itu.. terkadang begitu misterius definisinya.
Terkadang ikhtiar juga adalah tentang mengikhlaskan usaha terbaik. Berdoa tanpa bersungut sungut tenatng kegagalan atau tentang tetap lapang walaupun melihat rumput tetangga yang lebih hijau. Semua tentang ikhtiar juga bisa dipelajari Saff.
Yang selanjutnya adalah perbuatan manusia.
Kita tentu saja tidak pernah bisa menebak dan memperkirakan apa yang manusia lakukan. Entah bagaimana pun, perilaku orang lain tidak pernah bisa mendefine kamu. Perilaku kamu ke orang lain lah yang mendefinisikan bagaimana akhlak mu sesungguhnya.
dan lambat lambat,
semua tidak soal waktu mana yang lebih cepat. semua tidak perlu tentang bagaimana dia yang secara mulus menjadi yang terbaik. Semua tentang proses masing masing dan bagaiman untuk..
memaknai keindahan kehidupan.
Komentar
Posting Komentar