source : pexels.com
Akhir akhir ini aku mengalami kesibukan yang super parah. Agendaku harus 24/7 terjadwal agar tidak ada satupun yang tertinggal. Mulai dari Volunteer ASIAN GAMES, membuat paper ke jember, dilanjut PKM adalah kegiatan non akademik dan non organisasi yang tiba tiba datang dan butuh belajar.
Terlibatnya aku di OKK FKM dan PHE 11 juga merupakan tantangan tersendiri. OKK menyita hari sabtu dan jumatku serta salah satu hari senin-kamis untuk melakukan SGD dan evaluasi. PHE sendiri, karena aku dibagian design, mengambil waktu luangku untuk berpikir poster ini akan indah jika dibuat apa.
Disisi lain, BEM juga tidak kalah sibuknya. HMD juga mulai memberikan tugas kepada mahasiswa peminatan barunya. Ditambah dengan diterimanya aku sebagai beswan KSE. Kalau aku liat kebelakang, sudah banyak sekali tidurku yang kurang, kosanku yang berantakan, dan tubuhku yang kelelahan karena aku juga tidak punya waktu weekend sekalipun.
Kuliah? Jangan ditanya. Semester 5 ini dosen rombongan memberikan tugas kelompok setiap minggunya yang bersifat analisis. Ketika aku bahkan nggak punya waktu weekend, aku juga ngga punya waktu khusus buat nugas.
Namun demikian, nggak pernah ada kejadian satupun kalau bukan kehendak Allah. Ketika aku lagi dititik terjenuh, capek, dan rasanya nggak pengen aku kerjain aja, aku bertemu dengan orang orang baik. Ketika itu, aku justru ditampar bahwa sesungguhnya akulah yang salah. Akulah yang tidak bisa memanajemen waktu dengan baik. dan satu hal lagi yang membuatku sadar, bahwa seharusnya, aku justru harusnya bersyukur tidak diberikan waktu yang sia sia.
Membaca sebuah kata kata, Jika kamu merasa kegiatan yang kamu lakukan adalah sia sia, ingatlah bahwa "Perbuatan Baik Sekecil Apapun Akan dibalas Oleh Allah." membuatku mendapat semangat baru kala itu. Aku membuatnya sebagai layar pembuka di handphone ku.
Ya, aku menyadari bahwa kegiatanku itu tidak pernah ada yang sia sia. Justru aku sedang di tempa untuk situasi berat selanjutnya. Dan bahwasanya, hidup itu adalah tentang bersyukur dan mengambil titik bahagia setiap kali kita merasa sedih. Berbuat baik, even itu hanyalah mengerjakan poster untuk publikasi, atau meyiapkan laporan mingguan , pastinya akan mendapat balasan dari Allah.
Akhir akhir ini aku mengalami kesibukan yang super parah. Agendaku harus 24/7 terjadwal agar tidak ada satupun yang tertinggal. Mulai dari Volunteer ASIAN GAMES, membuat paper ke jember, dilanjut PKM adalah kegiatan non akademik dan non organisasi yang tiba tiba datang dan butuh belajar.
Terlibatnya aku di OKK FKM dan PHE 11 juga merupakan tantangan tersendiri. OKK menyita hari sabtu dan jumatku serta salah satu hari senin-kamis untuk melakukan SGD dan evaluasi. PHE sendiri, karena aku dibagian design, mengambil waktu luangku untuk berpikir poster ini akan indah jika dibuat apa.
Disisi lain, BEM juga tidak kalah sibuknya. HMD juga mulai memberikan tugas kepada mahasiswa peminatan barunya. Ditambah dengan diterimanya aku sebagai beswan KSE. Kalau aku liat kebelakang, sudah banyak sekali tidurku yang kurang, kosanku yang berantakan, dan tubuhku yang kelelahan karena aku juga tidak punya waktu weekend sekalipun.
Kuliah? Jangan ditanya. Semester 5 ini dosen rombongan memberikan tugas kelompok setiap minggunya yang bersifat analisis. Ketika aku bahkan nggak punya waktu weekend, aku juga ngga punya waktu khusus buat nugas.
Namun demikian, nggak pernah ada kejadian satupun kalau bukan kehendak Allah. Ketika aku lagi dititik terjenuh, capek, dan rasanya nggak pengen aku kerjain aja, aku bertemu dengan orang orang baik. Ketika itu, aku justru ditampar bahwa sesungguhnya akulah yang salah. Akulah yang tidak bisa memanajemen waktu dengan baik. dan satu hal lagi yang membuatku sadar, bahwa seharusnya, aku justru harusnya bersyukur tidak diberikan waktu yang sia sia.
Membaca sebuah kata kata, Jika kamu merasa kegiatan yang kamu lakukan adalah sia sia, ingatlah bahwa "Perbuatan Baik Sekecil Apapun Akan dibalas Oleh Allah." membuatku mendapat semangat baru kala itu. Aku membuatnya sebagai layar pembuka di handphone ku.
Ya, aku menyadari bahwa kegiatanku itu tidak pernah ada yang sia sia. Justru aku sedang di tempa untuk situasi berat selanjutnya. Dan bahwasanya, hidup itu adalah tentang bersyukur dan mengambil titik bahagia setiap kali kita merasa sedih. Berbuat baik, even itu hanyalah mengerjakan poster untuk publikasi, atau meyiapkan laporan mingguan , pastinya akan mendapat balasan dari Allah.
Komentar
Posting Komentar